TUGAS PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA (KELAS 5EFGH)

Tugas Individu Pengembangan Pembelajaran Matematika:

1. Meringkas jurnal dibawah ini:
 
    Jurnal PMRI

2. Ringkasan jurnal ditulis tangan dengan kata-kata/bahasa sendiri maksimal 4 halaman kertas folio (1 folio).
3. Ringkasan dikumpulkan paling lambat Rabu, 23 Desember 2015 di meja.


KISI-KISI UAS LOGIKA DAN HIMPUNAN

KISI-KISI UAS LOGIKA DAN HIMPUNAN
(Soal uraian berjumlah 4 soal)

1. Penalaran Matematis (Pembuktian dengan induksi matematis)
2. Himpunan (Aplikasi Himpunan)
3. Relasi (Penyajiannya)
4. Fungsi (Menentukan bentuk Fungsi)

Sifat Ujian: Close Book

Simulasi Pengembangan Pembelajaran Matematika (Kubus dan Balok)

Berikut ini simulasi pengembangan pembelajaran matematika mengenai sifat-sifat, luas permukaan, volume kubus dan balok serta media yang digunakan. Pengembangan pembelajaran ini menggunakan pendekatan discovery (penemuan). Pendekatan discovery merupakan suatu pendekatan belajar dimana siswa dituntut mampu menemukan suatu konsep dalam belajar. Siswa dituntut aktif dalam proses belajar mengajar. Pembelajaran penemuan terjadi setiap kali siswa tidak diberikan informasi tujuan atau pemahaman konseptual dan harus menemukannya sendiri dan dengan hanya menyediakan bahan-bahan.pendekatan discovery juga merupakan pendekatan pembelajaran dimana siswa mengamati, menggolongkan, membuat dugaan, menjelaskan, menganalisis, memverifikasi, membuat kesimpulan suatu konsep dalam belajar. Dalam hal ini siswa dilibatkan dalam proses kegiatan pembelajaran melalui tukar pendapat, diskusi, presentasi, membaca sendiri, mencoba sendiri.





















UAS PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Sifat ujian: Take Home
1. Mengumpulkan laporan pengembangan pembelajaran matematika sesuai pada pembagian kelompok dalam satu bendel laporan yang terdiri dari 2 pengembangan pembelajaran matematika (pengemb. pemb 1 + LKS1 dan pengemb. pemb 2 + LKS2).
2. Apabila media dapat disertakan dalam laporan maka dilampirkan, jika ukuran media besar maka cukup melampirkan foto media yang digunakan.
3. Laporan dijilid dengan jilid mika warna bening (transparan)
4. Setiap kelas wajib mengumpulkan file dalam bentuk CD (1 kelas)
5. Pengumpulan diberi waktu 15 menit pertama waktu ujian


Pengumuman Akhir Perkuliahan dan UAS

Akhir Perkuliahan semester ganjil : 18 Desember 2015
Pelaksanaan UAS : 28 Desember 2015

Penelitian: Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Tingkat Sekolah Dasar di Kotamadya Yogyakarta

ABSTRACT

This study aims to describe the attainment of mathematical problem solving ability among elementary school students in Yogyakarta Municipality and to describe errors that they make in answering the items in the test of mathematical problem solving ability.
This was a qualitative and case study research. The research population comprised all elementary school students in Yogyakarta Municipality. Then, 3 elementary schools in Yogyakarta Municipality were randomly selected based on upper, middle, and lower ranks, namely SD Negeri Ungaran Yogyakarta, SD Bina Anak Sholeh Yogyakarta, and SD Negeri Karanganyar Yogyakarta. The study was carried out in Grade V in November 2015. The research instruments were a test of mathematical problem solving ability and an interview guide. Based on the data from the test of mathematical problem solving ability, interviews were conducted by involving 5 students from each elementary school.
The results of the study show that the mathematical problem solving ability among elementary school students in Yogyakarta Municipality is still low, namely less than 68. Their mathematical problem solving ability at the stage of understanding a problem is 52.37%, at the stage of planning to solve a problem it is 29.091%, at the stage of solving a problem it is 23.09%, and at finding out an alternative it is 8.88%. The results indicate that many students have not attained the stage of rechecking by finding out an alternative way (solution). The errors that the students often make include inaccurate data, inaccurate procedures, unavailable conclusions, skill hierarchy problems, and indirect manipulations.

Keywords: mathematical problem solving ability, students’ errors










TENTANG SAYA


Nama                           : Trisniawati, S.Si, M.Pd.
Tempat/Tgl. Lahir        : Yogyakarta, 27 Oktober 1987
Alamat                         : Yogyakarta, Indonesia
Pendidikan                   : S2 Pendidikan Matematika Universitas Negeri Yogyakarta
                                       S1 Matematika Universitas Negeri Yogyakarta
Pekerjaan                     : Dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar
E-mail                          : trisniawati.87@gmail.com
Facebook                     : niachikudo_cute@yahoo.com (Trisniawati)

Pengabdian Masyarakat di SD Negeri Wirosaban Yogyakarta: ANALISIS BUTIR SOAL DENGAN ANATES

ANATES merupakan sebuah program aplikasi komputer yang bertujuan untuk menganalisis butir soal. Program ini sangat bermanfaat khususnya bagi para guru umumnya para pemerhati evaluasi pendidikan. Program ini dikembangkan oleh Bapak Drs. Karno To, M.Pd. seorang dosen Psikologi di UPI dan Bapak Yudi Wibisono, S.T. seorang konsultan komputer.
Fasilitas yang ada dalam program ANATES
Penyekoran Data, meliputi:
a.       Memasukan skor data hasil tes
b.      Membobot skor data sesuai yang dibutuhkan
           Pengolahan Data, meliputi:
a.       Reliabilitas
b.      Kelompok unggul dan asor
c.   Daya Pembeda
d.      Tingkat Kesukaran Soal
e.       Korelasi skor butir soal dengan skor total
f.       Kualitas pengecoh






Jurnal : PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) PADA BANGUN RUANG SISI DATAR DI SEKOLAH DASAR

Abstract: Mathematics learning should be more varied methods and strategies in order to optimize the potential of the student. Selection of methods, strategies, and approaches in designing the learning model in order to achieve an active and meaningful learning is a demand that must be met for teacher. Learning of mathematics which enables fun learning and is done naturally, so student can perform directly the things learned. It is appropriate with contextual teaching and learning is a concept that helps teacher relate the contents of the subject matter with the real world so that learning is more meaningful. In geometry content, teacher should be able to use contextual teaching and learning and also give an innovative questions that can improve higher order thinking skills of the students.

Keywords: contextual teaching and learning, geometry, and innovative questions

KISI KISI UAS MATEMATIKA I DAN MATERI UAS

Kisi kisi UAS MATEMATIKA I

1. KPK dan FPB (soal cerita)

2. a. Tabel cayley Bilangan Modulo

    b. Kongruensi Linear

3. Bruto, Netto, Tara, dan Diskon ( Soal cerita)

4. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) (Soal Cerita)


Download Materi UAS Matematika I


Kisi-kisi UTS Matematika I

Kisi-kisi UTS Matematika I:

1 Jenis bilangan dan contohnya
2. Operasi hitung campuran bilangan bulat (soal cerita)
3. (a,b, c) Operasi hitung dan diubah ke bilangan Romawi
4. Operasi hitung campuran pecahan (soal cerita)
5. (a, b, c) penyederhanaan bilangan berpangkat, merasionalkan pecahan, dan persamaan bilangan           berpangkat.

Sifat ujian Closed book, tidak diperkenankan menggunakan alat hitung apapun, kode Soal A dan B

Materi Matematika I pertemuan ke 5

Materi Matematika I pertemuan 5

Pengumuman : Untuk kelas 2I dan 2J akan diadakan kuis pada Senin, 23 Maret 2015
                         Untuk kelas 2D, 2E, dan 2F akan diadakan kuis pada Rabu, 25 Maret 2015
                         Materi kuis dari pertemuan 1 s.d 5 (bilangan bulat, lambang bilangan, operasi                                        bilangan bulat, bilangan romawi, dan bilangan pecahan serta desimal)

Materi Matematika I pertemuan ke 4

Materi matematika I pertemuan ke 4

Pengumuman : Untuk kelas 2I dan 2J akan diadakan kuis pada Senin, 23 Maret 2015
                         Untuk kelas 2D, 2E, dan 2F akan diadakan kuis pada Rabu, 25 Maret 2015
                         Materi kuis dari pertemuan 1 s.d 5 (bilangan bulat, lambang bilangan, operasi                                        bilangan bulat, bilangan romawi, dan bilangan pecahan serta desimal)